Jenis Ikan Channa Asiatica Harga Dan Habitat Aslinya

Jenis Ikan Channa Asiatica Harga Dan Habitat Aslinya

Salah satu jenis ikan gabus yang populer dan banyak di pelihara para pencinta Ikan hias predator air tawar salah satunya Ikan Channa Asiatica. Memiliki nama small snakehead atau gabus kecil, Jenis ikan gabus ini yang berasal dari negara China.

Ikan channa asiatica ada 2 jenis yang memiliki karakteristik berbeda di antaranya ikan channa asiatica white spot, dan ikan channa asiatica red spot.

Habitat asli Ikan Channa Asiatica

Habitat asli ikan channa aisatica berasal dari negeri China biasa banyak di temukan di sungai Chang Jiang dan juga di temukan di lembah sungai xun propinsi Guangxi dan Guangdong.

Channa Asiatica banyak di temukan di wilayah yang lembab, seperti hutan hujan, kolam, danau, celah-celah aliran sungai, bahkan di timbunan akar. Mereka tinggal di tempat yang pergerakan arusnya yang tenang.

Ikan gabus asal china ini mampu hidup di alam liar yang memiliki suhu air 22 hingga 28 derajat Celcius dengan kadar pH 6 hingga 7,5. Walaupun berasal dari negara sub tropis, dia sangat mudah beradaptasi di negara yang memiliki iklim tropis.

Seiring perkembangan nya ikan Channa asiatica banyak ditemukan di Eropa, Afrika, di Florida Amerika Serikat, dan sebagian negara di Asia, seperti di Taiwan, dan di selatan dan juga Indonesia. Tidak sulit menemukan ikan ini karena sudah banyak di budidayakan oleh para bredeer breeder di dalam negeri.

Ciri-ciri Ikan Channa Asiatica

Ciri ciri ikan channa asiatica ini hampir mirip dengan jenis gabus lainnya yang membedakan yaitu corak warna. Ikan ini memiliki warna dasar abu-abu, hitam, dan cokelat. Sedangkan untuk warna bintik-bintik di tubuhnya terdiri dari cokelat muda, biru muda, dan putih.
Proses pertumbuhannya sangat cepat panjangnya bisa mencapai 35 cm.

Perbedaan Ikan Channa Jantan Dan Betina

Ikan jantan dan betina memiliki bentuk dan ukuran fisik yang berbeda. Ikan Channa jantan memiliki sirip dubur dan sirip punggung yang ukurannya lebih panjang dan bintik-bintiknya berwarna perak. Dan ukuran dari bintik ini lebih besar dari siripnya. Sementara untuk betina, perutnya lebih buncit.

Karakteristik

Channa Asiatica sangat mudah beradaptasi dan suka berada di tempat berada di tempat yang lembab, Ikan ini mampu hidup di kondisi hipoksia. Kondisi dimana kurangnya kadar oksigen dalam tubuh. Cara mengatasi kondisi seperti itu dia akan berenang naik ke permukaan air untuk menghirup oksigen.

Jangan heran bila usia nya masih usia muda, ikan channa asiatica tidak terlalu agresif  sedikit penakut dan lebih jinak dibanding ikan gabus lainnya. Tetapi jika sudah dewasa dan sudah memiliki pasangan, mereka akan saling membunuh satu sama lain. Maka dari itu jangan menyatukan ikan ini dalam satu akuarium, sebaiknya ditempatkan di akuarium yang berbeda.

Makanan Ikan Channa Asiatica

Di habitat aslinya ikan channa asiatica biasanya memakan serangga dan ikan hidup yang lebih kecil. Jika kita memeliharanya bisa memberikan Udang, potongan ikan, atau cacing tanah, Dan juga pelet namun harus di puasakan terlebih dahulu hingga benar benar lapar karena ikan predator ini belum terbiasa dengan makanan seperti pelet dan makanan kering lainnya. Bila kita tertarik untuk memelihara ikan channa jenis asiatica berikut ada beberapa cara yang dapat di lakukan.

Cara Merawat Ikan Channa Asiatica

1. Ukuran akuarium

Untuk memilih ukuran akurium kita bisa menyesuaikannya tergantung berapa besar ikan channa asiatica yang kita pelihara usahakan ukuran akuarium 5X lebih besar dari ukuran tubuhnya gunakan air yang bersih yang sudah di endapkan beberapa hari dan jangan lupa membersihkannya secara rutin agar ikan channa selalu sehat jauh dari virus dan bakteri yang bisa membahayakan bagi ikan channa.

2. Memberikan dekorasi

Akuarium yang gunakan untuk memelihara ikan channa asiatica kita bisa menambahkan dekorasi seperti pasir, bebatuan, kayu dan tanaman air. Sehingga keadaan akuarium bisa menyerupai habitat aslinya dan ikan pun akan merasa nyaman. Pastikan arusnya jangan terlalu keras karena habitat aslinya ikan channa  hidup di sungai maupun danau yang aliran air nya cukup tenang dan lambat.

3. Menentukan background akuarium yang tepat

Pemilihan background akurium berguna untuk mempercantik tampilan akuarium. Selain itu bisa membantu proses ikan channa bermutasj Pilihlah warna untuk background akuarium yang berwarna terang seperti warna putih atau biru agar ikan yang kita pelihara bisa terlihat jelas corak dan warna nya sehingga enak untuk di lihat.

4. Memberikan jaring atau ram besi

Karena karakteristik yang dimiliki ikan channa sangat agresif, aktif, dan suka melompat-lompat. Maka akuarium perlu menggunakan tutup bisa menggunakan kaca jaring atau bisa juga menggunakan ram besi agar ikan channa tidak bisa melompat keluar akuarium yang bisa menyebabkan kematian apalagi pas kita tinggal.

Cara Dan Panduan Budidaya Ikan Channa Asiatica

Apabila kita ingin mencoba membudidayakan ada beberapa cara yang dapat di lakukan seperti menaruh ikan channa jantan dan betina alangkah baiknya sebelum di satukan kita beri sekat dulu beberapa hari dalam proses perjodohan, Biarkan ikan saling beradaptasi setelah beberapa waktu di rasa cukup dan terlihat tidak terlalu agresif kita bisa membuka sekatnya.

Suhu yang ideal mulai dari 18 hingga 20 derajat Celcius. Selama mereka mengalami perkawinan, mereka akan menampilkan warna tubuh yang lebih cantik. Berilah tanaman air atau tanaman imitasi setelah melakukan perkawinan telur akan keluar jumlahnya bisa sampai ratusan dan muncul ke permukaan biasa dijaga oleh induknya.

Setelah kurang lebih 2 hari telur telur akan mulai menetas. Tergantung dari keadaan suhu ketika suhunya tinggi maka telurnya akan cepat menetas begitu pula sebaliknya. Setelah bayi lahir kita bisa memberikan makanan khusus seperti kutu air, Artemia dan cacing Sutra.

Harga Ikan Channa Asiatica

Harga di pasaran sangat bervariasi tergantung dari usia, ukuran dan kualitas ikannya. Banyak yang di jual ikan yang masih kecil atau bayi biasanya dijual dengan harga Rp 100.000.per ekornya Sedangkan ikan yang sudah dewasa, harganya berkisar Rp 150.000 hingga Rp 1.000.000. Per ekor.

Banyak keuntungan bila kita bisa berhasil  membudidayakannya. Apalagi waktu sekarang ini ikan channa semakin populer di kalangan masyarakat dan pencintanya semakin banyak sehingga kita dapat dengan mudah memasarkan ikan channa yang kita budidayakan.